Oleh: Mohammad Hasyim*

Bismillahirrahmannirrahim.

            Belakangan ini, saudara-saudara kita baik di Jakarta, Bogor, Tengerang maupun yang lainnya sedang menghadapi musibah. Ada yang terkena banjir, longsor bahkan akibat kecelakaan lalu-lintas yang memilukan. Tugas kita sebagai saudara seiman adalah memberikan doa dan dukungan agar mereka senantiasa bersabar, tawakal dan berserah diri kepada Allah SWT.

Firman Allah dalam QS. Al Hadid 57:22 mengingatkan:

مَآ أَصَابَ مِن مُّصِيبَةٍ۬ فِى ٱلۡأَرۡضِ وَلَا فِىٓ أَنفُسِكُمۡ إِلَّا فِى ڪِتَـٰبٍ۬ مِّن قَبۡلِ أَن نَّبۡرَأَهَآ‌ۚ إِنَّ ذَٲلِكَ عَلَى ٱللَّهِ يَسِيرٌ۬ (٢٢

            “Tiada suatu bencana pun yang menimpa di bumi dan (tidak pula) pada dirimu sendiri melainkan telah tertulis dalam kitab (Lauhul Mahfuzh) sebelum Kami menciptakannya. Sesungguhnya yang demikian itu adalah mudah bagi Allah SWT.”

            Pada ayat berikutnya, ayat 23, Allah berfirman:

لِّكَيۡلَا تَأۡسَوۡاْ عَلَىٰ مَا فَاتَكُمۡ وَلَا تَفۡرَحُواْ بِمَآ ءَاتَٮٰڪُمۡ‌ۗ وَٱللَّهُ لَا يُحِبُّ كُلَّ مُخۡتَالٍ۬ فَخُورٍ (٢٣) ٱلَّذِينَ يَبۡخَلُونَ وَيَأۡمُرُونَ ٱلنَّاسَ بِٱلۡبُخۡلِ‌ۗ وَمَن يَتَوَلَّ فَإِنَّ ٱللَّهَ هُوَ ٱلۡغَنِىُّ ٱلۡحَمِيدُ (٢٤

            “(Kami jelaskan yang demikian itu) supaya kamu jangan berduka cita terhadap apa yang luput dari kamu, dan supaya kamu jangan terlalu gembira terhadap apa yang diberikan-Nya kepadamu. Dan Allah tidak menyukai setiap orang yang sombong lagi membanggakan diri.”

            Jadi dalam ayat ini kita diingatkan untuk senantiasa meyakini bahwa tidak ada musibah tanpa seizin Allah SWT. Semua sudah dicatat oleh Allah di Lauhul Mahfuzh. Dan karena itu kita harus berpasrah diri sembari mentafakuri apa saja yang telah kita perbuat kepada Allah SWT.

            Apa yang Allah tetapkan terhadap hamba-hamba-Nya tidak akan terlepas dari dua hal:

1.    Musibah tidak terlepas dari apa yang dilakukan oleh manusia di muka bumi, sehingga kita harus mengintrospeksi diri apakah yang kita lakukan sudah sesuai dengan perintah Allah? Dalam QS. As-Syura 42:30 Allah berfirman bahwa setiap musibah yang datang tidak terlepas dari tangan manusia sendiri.

وَمَآ أَصَـٰبَڪُم مِّن مُّصِيبَةٍ۬ فَبِمَا كَسَبَتۡ أَيۡدِيكُمۡ وَيَعۡفُواْ عَن كَثِيرٍ۬ (٣٠

      “Dan apa saja musibah yang menimpa kamu maka adalah disebabkan oleh perbuatan tanganmu sendiri, dan Allah memaafkan sebagian besar (dari kesalahan-kesalahanmu).”

2.    Musibah yang datang ditujukan untuk mengangkat derajat manusia dan menghapuskan kesalahan-kesalahannya. Dengan datangnya musibah maka kita diingatkan untuk segera beristighfar dan bertaubat kepada Allah dan mengganti semua kemaksiatan dengan ketaatan. Al-Quran surat Al-Furqan ayat 68-70 mengingatkan:

وَٱلَّذِينَ إِذَآ أَنفَقُواْ لَمۡ يُسۡرِفُواْ وَلَمۡ يَقۡتُرُواْ وَڪَانَ بَيۡنَ ذَٲلِكَ قَوَامً۬ا (٦٧) وَٱلَّذِينَ لَا يَدۡعُونَ مَعَ ٱللَّهِ إِلَـٰهًا ءَاخَرَ وَلَا يَقۡتُلُونَ ٱلنَّفۡسَ ٱلَّتِى حَرَّمَ ٱللَّهُ إِلَّا بِٱلۡحَقِّ وَلَا يَزۡنُونَ‌ۚ وَمَن يَفۡعَلۡ ذَٲلِكَ يَلۡقَ أَثَامً۬ا (٦٨) يُضَـٰعَفۡ لَهُ ٱلۡعَذَابُ يَوۡمَ ٱلۡقِيَـٰمَةِ وَيَخۡلُدۡ فِيهِۦ مُهَانًا (٦٩) إِلَّا مَن تَابَ وَءَامَنَ وَعَمِلَ عَمَلاً۬ صَـٰلِحً۬ا فَأُوْلَـٰٓٮِٕكَ يُبَدِّلُ ٱللَّهُ سَيِّـَٔاتِهِمۡ حَسَنَـٰتٍ۬‌ۗ وَكَانَ ٱللَّهُ غَفُورً۬ا رَّحِيمً۬ا (٧٠

Dan orang-orang yang tidak menyembah tuhan yang lain beserta Allah dan tidak membunuh jiwa yang diharamkan Allah (membunuhnya) kecuali dengan (alasan) yang benar, dan tidak berzina, barang siapa yang melakukan yang demikian itu, niscaya dia mendapat (pembalasan) dosa(nya).” (Ayat 68)

(yakni) akan dilipat gandakan azab untuknya pada hari kiamat dan dia akan kekal dalam azab itu, dalam keadaan terhina. (Ayat 69)

Kecuali orang-orang yang bertaubat, beriman dan mengerjakan amal saleh; maka itu kejahatan mereka diganti Allah dengan kebajikan. Dan adalah Allah maha Pengampun lagi Maha Penyayang. (Ayat 70)

            Semoga kita dapat mengambil hikmah dari setiap musibah yang terjadi dan semakin mendekatkan diri kita kepada Allah SWT, amin.***

 *Penulis adalah Sekretaris II DKM Baitul Izzah

Diterbitkan oleh:

DEWAN KEMAKMURAN MASJID

BAITUL IZZAH

Sektor Melati Blok D4

Grand Depok City

Depok - Jawa Barat

www.mbi-gdc.or.id email:This email address is being protected from spambots. You need JavaScript enabled to view it.